Pantai Pangandaran

Pantai Indah Pangandaran merupakan sebuah objek wisata andalan Kabupaten Ciamis yang terletak sebelah timur jawa barat. Pantai ini dinobatkan sebagai pantai terbaik di Pulau Jawa menurut AsiaRooms.

Pantai Batu Hiu

Sebuah pantai dengan tebing cukup terjal yang memiliki pemandangan lepas ke arah samudra hindia,Memiliki panorama alam yang sangat indah. Dari atas bukit kecil yang ditumbuhi pohon-pohon Pandan Wong

Pantai Karapyak

Obyek wisata ini merupakan salah satu obyek wisata pantai yang terdapat di kabupaten Ciamis. Pantai Karapyak merupakan bagian dari laut selatan jawa yang mempunyai panorama alam yang indah dan sangat menarik.

Green Canyon (Cukang Taneuh)

Cukang Taneuh yang sering di sebut Green Canyon adalah Obyek wisata yang berlokasi di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, dan berada di sepanjang sungai Cijulang — sekitar 31 km dari Pangandaran. Julukan Cukang Taneuh muncul karena di tengah sungai tersebut terdapat sebuah jembatan dari tanah selebar 3 meter dengan panjang 40 meter.

Taman Wisata Alam Pangandaran

Kawasan Konservasi di Pangandaran meliputi kawasan daratan dan lautan. Kawasan daratan meliputi kawasan Cagar Alam (±419,30Ha) dan taman wisata alam (±37, 70 Ha). Ketiga kawasan konservasi tersebut letaknya berdampingan satu sama lain dalam satu hamparan . secara administrative terletak di Desa Pangandaran Kecamatan pangandaran kabupaten Ciamis Provinsi Jawa barat.

Saturday, November 10, 2012

Apakah Warga Pangandaran Bisa ikut PILKADA KAB.Ciamis ?

Teka-teki warga daerah otonomi baru (DOB) Kabupaten Pangandaran bakal memiliki atau tidak hak pilih dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Ciamis pada tahun 2013, bakal ditentukan oleh pemerintah pusat bersama DPR. Diperkirakan kepastian hak pilih warga DOB Pangandaran bakal diketahui pada akhir bulan November 2012.
"Soal apakah warga Pangandaran memiliki atau tidak hak pilih dalam Pilkada Kabupaten Ciamis , nanti menunggu keputusan pemerintah pusat. Sampai saat ini kami masih melakukan persiapan rapat koordinasi dengan pemerintah dalam hal ini Kementerian dalam negeri, DPR dan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sesuai dengan jadwal, kami perkirakan akhir November sudah ada kejelasan," tutur Ketua Komisi II DPRRI Agun Gunandjar Sudarsa, Jumat (9/11).
Dia mengatakan hal itu ketika ditemui, usai Sosialisasi Empat Pilar NKRI di Sanggar Rengganis, Ciamis. Dikatakan persoalan hak pilih tersebut bakal menjadi salah satu pokok bahan dalam masa sidang yang berlangsung pada pertengahan bulan November, setelah masa reses saat ini. Point penting yang menjadi landasan diantaranya menyangkut kemanfaatan, biaya serta hal lain terkait dengan hak pilih warga negara.
"Memang UU yang kemarin itu belum mengatur secara tegas. Banyak hal yang bakal menjadi pertimbangan menyangkut hak pilih warga DOB Pangandaran," tambahnya.
Dari lima daerah hasil pemekaran yang disahkan menjadi DOB pada 25 Oktober, ternyata Kabupaten Pangandaran yang kabupten induknya, yaitu Kabupaten Ciamis paling cepat menggelar pilkada.
Kondisi tersebut berbeda dengan pemilihan DPRRI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota pada Pemilu 2014, karena daerah pemekaran masih menginduk pada kabupaten induk. Penetapan DPRD Kabupaten Pangandaran paling lama ditentukan empat bulan setelah DPRD kabupten induknya terbentuk.
"Dengan demikian sudah pasti anggota DPRD saat ini tidak otomatis menjadi anggota DPRD di Kabupaten Pangandaran, yang sekarang tentunya sudah out of date. Jadi harus ikut kembali pada pemilu 2014," jelasnya.
Setelah DPRD terbentuk, tambah Agun, langkah berikutnya adalah menggelar pemilukada Kabupaten Pangandaran pada tahun 2015. "Mekanismenya sudah ada. Yang penting saat ini adalah keputusan resmi menyangkut hak pilih warga Kabupaten Pangandaran dalam pilkada Ciamis," ujar Agun.
Terpisah ketua Presidium Pembentukan Kabupaten Pangandaran Supratman menyatakan berdasarkan berbagai hal dan pertimbangan, lebih baik warga Kabupaten Pangandaran tidak mengikuti Pilkada Kabupaten Ciamis Tahun 2013.
Salah satu alasannya karena Kabupaten Pangandaran sudah resmi berdiri sendiri, terpisah dari kabupaten induk. "Logikanya kan sudah ada kabupaten baru, Pangandaran. Masa masih harus mengikuti pilkada untuk Ciamis. Jadi hemat saya lebih baik tidak ikut memilih," ujarnya

Sumber : Pikiran Rakyat
Selengkapnya..

Saturday, October 27, 2012

Wayang Golek

Wayang Golek merupakan kesenian yang digemari di daerah pangandaran yang peminat nya bukan hanya kaun Orang Dewasa namun kaum remaja dan anak-anak pun menyukainya, wayang golek adalah suatu seni pertunjukan wayang yang terbuat dari boneka kayu, yang terutama sangat populer di wilayah Tanah Pasundan.

Wayang adalah bentuk teater rakyat yang sangat popular. Orang sering menghubungkan kata “wayang” dengan ”bayang”, karena dilihat dari pertunjukan wayang kulit yang memakai layar, dimana muncul bayangan-bayangan. Di Jawa Barat, selain wayang kulit, yang paling populer adalah wayang golek. Berkenaan dengan wayang golek, ada dua macam diantaranya wayang golek papak (cepak) dan wayang golek purwa yang ada di daerah Sunda. Kecuali wayang wong, dari semua wayang itu dimainkan oleh seorang dalang sebagai pemimpin pertunjukan yang sekaligus menyanyikan suluk, menyuarakan antawacana, mengatur gamelan mengatur lagu dan lain-lain.

Pola pengadegan wayang golek adalah sebagai berikut; 1) Tatalu, dalang dan sinden naik panggung, gending jejer/kawit, murwa, nyandra, suluk/kakawen, dan biantara; 2) Babak unjal, paseban, dan bebegalan; 3) Nagara sejen; 4) Patepah; 5) Perang gagal; 6) Panakawan/goro-goro; 7) Perang kembang; 8) Perang raket; dan 9) Tutug.

Salah satu fungsi wayang dalam masyarakat adalah ngaruat, yaitu membersihkan dari kecelakaan (marabahaya). Beberapa orang yang diruwat (sukerta), antara lain: 1) Wunggal (anak tunggal); 2) Nanggung Bugang (seorang adik yang kakaknya meninggal dunia); 3) Suramba (empat orang putra); 4) Surambi (empat orang putri); 5) Pandawa (lima putra); 6) Pandawi (lima putri); 7) Talaga Tanggal Kausak (seorang putra dihapit putri); 8) Samudra hapit sindang (seorang putri dihapit dua orang putra), dan sebagainya.

Wayang golek saat ini lebih dominan sebagai seni pertunjukan rakyat, yang memiliki fungsi yang relevan dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat lingkungannya, baik kebutuhan spiritual maupun material. Hal demikian dapat kita lihat dari beberapa kegiatan di masyarakat misalnya ketika ada perayaan, baik hajatan (pesta kenduri) dalam rangka khitanan, pernikahan dan lain-lain adakalanya diriingi dengan pertunjukan wayang golek.

Sumber: Wikipedia
Selengkapnya..

Perangkat Keras (Hardware)



Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
Komputer pada umumnya adalah komputer pribadi, (PC) dalam bentuk desktop atau menara kotak yang terdiri dari bagian berikut:
Papan sistem/papan induk yang merupakan tempat CPU, memori , slot vga, dan memiliki slot untuk kartu tambahan.
  • RAM - tempat penyimpanan data sementara / jangka pendek,sehingga perangkat lunak yang kita jalankan akan tersimpan sementara, sehingga komputer tidak perlu selalu mengakses hard disk untuk mencari data. Jumlah RAM yang lebih besar akan membantu kecepatan PC
  • Buses:
    • Bus PCI
    • Bus ISA
    • USB
    • AGP
  • ROM (Read Only Memory) di mana firmware diletakkan
  • CPU (Central Processing Unit) sebagai otak dan bagian utama komputer
Power supply - sebuah kotak yang menyalurkan daya ke papan induk transformer, kontrol voltase dan kipas
Pengontrol penyimpanan, dari jenis IDE, SCSI atau SATA atau lainnya, yang mengontrol hard disk, Floppy disk, CD-ROM, DVD-ROM dan drive lainnya; kontroler ini terletak di papan induk (atas-papan) atau di kartu tambahan
Pengontrol penampilan video yang memproduksi output untuk komputer display
Pengontrol komputer bus (paralel, serial, USB, Firewire) untuk menyambung komputer dengan alat tambahan luar lainnya seperti printer atau scanner
Beberapa jenis penyimpanan komputer:
  • CD - tipe paling umum media yang dapat dilepas, murah tapi mudah rusak.
    • CD-ROM
    • CD-RW
    • CD-R
  • DVD
    • DVD-ROM
    • DVD-RW
    • DVD-R
  • Floppy disk
Penyimpanan dalam - menyimpan data dalam komputer untuk penggunaan jangka panjang.
  • Hard disk - untuk penyimpanan data jangka panjang
  • Disk array controller
Kartu suara - menerjemahkan signal dari papan sistem ke bahasa yang dapat dimengerti oleh speaker, dan memiliki terminal untuk mencolok kabel suara speaker.
Jaringan komputer - untuk menghubungkan komputer ke internet dan/atau komputer lainnya.
  • Modem - media penyambung ke koneksi internet.
  • Kartu network - untuk internet DSL/kabel, dan/atau menghubungkan ke komputer lain.
Alat lainnya.
Sebagai tambahan, perangkat keras dapat memasukan komponen luar lainnya. Di bawah ini merupakan komponen standar atau yang umum digunakan.

Input
  • Keyboard
  • Alat penunjuk
    • Mouse
    • Trackball
  • Joystick
  • Gamepad
  • Scanner gambar
  • Webcam
  • Tablet Grafis
Output
  • Printer
  • Speaker
  • Monitor
Jaringan/Networking
  • Modem
  • kartu network
Sumber : Wikipedia
Selengkapnya..

Tari Jaipong

Tari ini diciptakan oleh seorang seniman asal Bandung, Gugum Gumbira, sekitar tahun 1960-an, dengan tujuan untuk menciptakan suatu jenis musik dan tarian pergaulan yang digali dari kekayaan seni tradisi rakyat Nusantara, khususnya Jawa Barat. Meskipun termasuk seni tari kreasi yang relatif baru, jaipongan dikembangkan berdasarkan kesenian rakyat yang sudah berkembang sebelumnya, seperti Ketuk Tilu, Kliningan, serta Ronggeng. Perhatian Gumbira pada kesenian rakyat yang salah satunya adalah Ketuk Tilu menjadikannya mengetahui dan mengenal betul perbendaharan pola-pola gerak tari tradisi yang ada pada Kliningan/Bajidoran atau Ketuk Tilu. Gerak-gerak bukaan, pencugan, nibakeun dan beberapa ragam gerak mincid dari beberapa kesenian menjadi inspirasi untuk mengembangkan kesenian jaipongan.
Sebelum bentuk seni pertunjukan ini muncul, ada beberapa pengaruh yang melatarbelakangi terbentuknya tari pergaulan ini. Di kawasan perkotaan Priangan misalnya, pada masyarakat elite, tari pergaulan dipengaruhi dansa Ball Room dari Barat. Sementara pada kesenian rakyat, tari pergaulan dipengaruhi tradisi lokal. Pertunjukan tari-tari pergaulan tradisional tak lepas dari keberadaan ronggeng dan pamogoran. Ronggeng dalam tari pergaulan tidak lagi berfungsi untuk kegiatan upacara, tetapi untuk hiburan atau cara bergaul. Keberadaan ronggeng dalam seni pertunjukan memiliki daya tarik yang mengundang simpati kaum pamogoran. Misalnya pada tari Ketuk Tilu yang begitu dikenal oleh masyarakat Sunda, diperkirakan kesenian ini populer sekitar tahun 1916. Sebagai seni pertunjukan rakyat, kesenian ini hanya didukung oleh unsur-unsur sederhana, seperti waditra yang meliputi rebab, kendang, dua buah kulanter, tiga buah ketuk, dan gong. Demikian pula dengan gerak-gerak tarinya yang tidak memiliki pola gerak yang baku, kostum penari yang sederhana sebagai cerminan kerakyatan.
Seiring dengan memudarnya jenis kesenian di atas, mantan pamogoran (penonton yang berperan aktif dalam seni pertunjukan Ketuk Tilu/Doger/Tayub) beralih perhatiannya pada seni pertunjukan Kliningan, yang di daerah Pantai Utara Jawa Barat (Karawang, Bekasi, Purwakarta, Indramayu, dan Subang) dikenal dengan sebutan Kliningan Bajidoran yang pola tarinya maupun peristiwa pertunjukannya mempunyai kemiripan dengan kesenian sebelumnya (Ketuk Tilu/Doger/Tayub). Dalam pada itu, eksistensi tari-tarian dalam Topeng Banjet cukup digemari, khususnya di Karawang, di mana beberapa pola gerak Bajidoran diambil dari tarian dalam Topeng Banjet ini. Secara koreografis tarian itu masih menampakan pola-pola tradisi (Ketuk Tilu) yang mengandung unsur gerak-gerak bukaan, pencugan, nibakeun dan beberapa ragam gerak mincid yang pada gilirannya menjadi dasar penciptaan tari Jaipongan. Beberapa gerak-gerak dasar tari Jaipongan selain dari Ketuk Tilu, Ibing Bajidor serta Topeng Banjet adalah Tayuban dan Pencak Silat.
Tarian ini mulai dikenal luas sejak 1970-an. Kemunculan tarian karya Gugum Gumbira pada awalnya disebut Ketuk Tilu perkembangan, yang memang karena dasar tarian itu merupakan pengembangan dari Ketuk Tilu. Karya pertama Gugum Gumbira masih sangat kental dengan warna ibing Ketuk Tilu, baik dari segi koreografi maupun iringannya, yang kemudian tarian itu menjadi populer dengan sebutan Jaipongan.

Sumber:Wikipedia
Selengkapnya..

Tuesday, October 23, 2012

SMAN 1 Parigi

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PARIGI
ALAMAT : JL. PENDIDIKAN SIRONJONG
DESAKECAMATAN KABUPATEN
PROPINSI
KODE POS
:: :
:
:
MAJANNANGPARIGI GOWA
SULAWESI SELATAN
92174
N S S : 301190317001
TAHUN DIDIRIKAN : 2008
TAHUN OPERASI : 2008
STATUS BANGUNAN : PEMERINTAH
LUAS TANAHSTATUS TANAH :: 1 HaHAK MILIK
NO. REKENING SEKOLAHNAMA BANK KANTOR
ALAMAT BANK
NAMA PEMEGANG REK.
:: :
:
:
0224192787BNI BNI CABANG SUNGGUMINASA
SUNGGUMINASA
SMA NEGERI 1 PARIGI
Selengkapnya..

SMPN 1 Pangandaran

 Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pangandaran berasal dari kelas filial (kelas jauh) dari SMP Negeri Banjar. Pada tahun 1959 masyarakat beserta Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat membuat sekolah yang sekarang menjadi SMPN 1 Pangandaran. Pemrakarsa Pembangunan SMP Negeri Pangandaran adalah Bapak Mayjen Ibrahim Adjie selaku Pangdam VI Siliwangi dan Bapak Mayor Herdis Pagih selaku Komandan Batalyon 321 Galuh Taruna yang bermarkas di Pangandaran. Sementara Pelaksana Pembangunan diantaranya Kapten Syamsi MS (komandan Kompi di Batalyon 321 Galuh Taruna, Bapak Oneh Susman (Cikembulan), Bapak Turman (Pangandaran), Bapak Drs Samudra Drajat (Pangandaran), Bapak H Karlan (Pangandaran), Bapak Iskandar Zulkarnaen (Wedana Pangandaran), Bapak Suchrawan (Camat Pangandaran), Bapak Bachri (Kepala Desa Pananjung), Rukman Effendi (Pangandaran), Bapak H Endang Sutiawidjaya (Pangandaran), Bapak H Idi Adiwinata dan masyarakat lainnya  bahu membahu bergotong-royong membangun tanpa pamrih. Untuk mengabadikan TNI-AD yang saat ini batalyon 321, maka diabadikan dalam nomor sekolah, yang sampai sekarang beralamat Jalan Merdeka nomor 321.


Visi, Misi dan Tujuan

Visi Sekolah

Optimis Menuju Budaya prestasi, Aktif dan Kreatif dalam berkarya,
SAntun-MUlia Dalam berakhlak serta RAmah lingkungan
"OMBAK SAMUDRA"

Misi Sekolah

  1.     Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan pendidikan
  2.     Melaksanakan pengembangan perangkat silabus
  3.     Melaksanakan pengembangan sistem penilaian
  4.     Melaksanakan pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
  5.     Melaksanakan pengembangan kurikulum lokal
  6.     Melaksanakan pengembangan propesionalisme guru
  7.     Melaksanakan peningkatan kompetensi guru dan TU
  8.     Melaksanakan monitoring dan evaluasi oleh kepala sekolah terhadap kinerja guru dan tenaga TU
  9.     Melaksanakan peningkatan kualitas tenaga kependidikan
  10.     Melaksanakan pengembangan metode pembelajaran
  11.     Melaksanakan pengembangan strategi penilaian
  12.     Melaksanakan pengembangan bahan, sumber pembelajaran
  13.     Melaksanakan peningkatan dan pengembangan media pembelajaran
  14.     Mengadakan prasarana pendidikan berupa 1 unit gedung lab. Bahasa lengkap dengan fasilitasnya
  15.     Melaksanakan penataan lingkungan sebagai pusat komunitas pembelajaran
  16.     Melaksanakan pengembangan income generating activities
  17.     Melaksanakan pengembangan standar pencapaian tuntas kompetensi
  18.     Melaksanakan peningkatan standar kelulusan tiap tahunnya
  19.     Mengikuti kejuaraan lomba akademik dan non akademik
  20.     Melaksanakan pengembangan dan melengkapi administrasi sekolah (yang bersifat wajib dan tidak wajib)
  21.     Melaksanakan implementasi MBS
  22.     Melaksanakan monitoring dan evaluasi oleh sekolah tentang kinerja sekolah
  23.     Melaksanakan supervisi klinis oleh kepala sekolah
  24.     Melaksanakan pengembangan sekolah menuju ketercapaian SPM
  25.     Mengadakan jaringan informasi akademik di internal sekolah
  26.     Melaksanakan jaringan kerjasama vertikal dan horizontal
  27.     Melaksanakan penggalangan dari berbagai sumber
  28.     Melaksanakan pendayagunaan potensi sekolah dan lingkungan sekolah untuk pengembangan standar biaya pendidikan
  29.     Melaksanakan sistem subsidi silang
  30.     Melaksanakan pengembangan perangkat model-model pembelajaran
  31.     Melaksanakan implementasi model evaluasi pembelajaran : ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelas
  32.     Melaksanakan pengembangan instrumen atau perangkat soal-soal untuk berbagai evaluasi
  33.     Melaksanakan pengembangan pedoman-pedoman evaluasi
  34.     Melaksanakan pengembangan lomba-lomba atau uji coba dalam rangka peningkatan standar nilai
  35.     Melaksanakan penerapan model-model pembelajaran bagi anak berprestasi, bermasalah dan kelompok anak lainnya
Selengkapnya..

SMAN 1 Pangandaran


SMA yang terletak di daerah Ciamis Selatan yang tidak lain dan tidak bukan adalah salah satu obyek wisata Pantai Pangandaran. SMAN 1 Pangandaran, itulah sekolah yang kali ini akan kita kupas mengenai profil, prestasi dan kegiatan sekolahnya kali ini. Tidak hanya karena obyek wisatanya yang tersohor indah dan asri, Pangandaran menjadi lebih dikenal karena SMAN 1 Pangandaran yang memiliki sejuta prestasi. Yuk kita lihat profil dari SMAN 1 Pangandaran!

SMAN 1 Pangandaran berdiri sejak tahun 1982 dan memiliki bangunan yang cukup luas sehingga dapat menampung seribu lebih siswanya di tahun ini.  Banyak siswa di sekolah ini membuktikan bahwa banyaknya juga prestasi yang telah diraih SMAN 1 Pangandaran. Sekolah dengan motto terdepan dalam prestasi sebagai reaksi dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa ini memiliki banyak prestasi dari berbagai cabang olah raga, seperti voli, basket, sprint, loncat tinggi, dan balap sepeda.

SMAN 1 Pangandaran memiliki kurikulum berbasis lokal yaitu BKLK yang di dalamnya para siswa mendapatkan keterampilan tentang bagaimana mengolah sumber daya laut seperti ikan, rumput laut, dan sebagainya, dari mulai bahan mentah hingga sudah dikemas dan siap dipasarkan dan dikonsumsi. Meski hasil BKLK ini belum dipasarkan, tetapi hasil dari olahan para siswa dapat dimanfaatkan untuk konsumsi acara sekolah atau bagi siswa sendiri. Dalam rencananya ke depan BKLK menurut Bapak Priyatmoko selaku Pembina Osis dan guru Bahasa Indonesia akan mengupayakan agar hasil dari kreatifitas siswa itu dapat dipasarkan bahkan menjalin kerjasama dengan perusahaan, sehingga para siswa dapat belajar menjadi seorang entrepreneur 
Visi :
Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berakhlak Mulia yang Mampu Bersaing Secara Global

Misi :
  1. Menciptakan suasana yang kondusif untuk mengembangkan potensi siswa melalui penekanan pada penguasaan kompetensi bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta Bahasa Inggris.
  2. Meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris sebagai alat komunikasi dan alat untuk mempelajari pengetahuan yang lebih luas.
  3. Meningkatkan frekuensi dan  kualitas kegiatan siswa yang lebih menekankan pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta keimanan dan ketakwaan yang menunjang proses belajar mengajar dan menumbuhkembangkan disiplin pribadi siswa.
  4. Menumbuhkembangkan nilai-nilai ketuhanan dan nilai-nilai kehidupan yang bersifat universal dan mengintegrasikannya dalam kehidupan
  5. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga sekolah, Lembaga Swadaya Masyarakat, stake holders dan instansi serta institusi pendukung pendidikan lainnya.

Tujuan :
  • Tahun 2008 siswa memiliki kompetensi penguasaan konsep untuk seluruh mata pelajaran secara komprehensif dan benar sehingga mampu berkompetisi ditingkat nasional dan tahun 2012 mampu berkompetisi di tingkat internasional
  • Tahun 2008 siswa mampu menggunakan Bahasa Inggris sebagai alat komunikasi untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih luas
  • Tahun 2008 siswa mampu membangun kebiasaan yang aktif untuk mencari informasi menggunakan teknologi informasi.
  • Tahun 2008 sekolah memiliki sarana dan prasarana penunjang PBM yang lengkap.
  • Tahun 2008 sekolah memiliki guru dan tenaga pendukung yang handal untuk mendukung seluruh manajemen sekolah.
  • Sekolah memiliki hubungan kemitraan yang baik dengan seluruh warga sekolah, stake holders dan instansi serta institusi pendukung pendidikan lainnya.
  • Siswa memiliki, mengaplikasikan dan meningkatkan nilai-nilai ketuhanan serta nilai-nilai kehidupan yang bersifat universal dalam kehidupannya
 
Selengkapnya..

SMKN 1 Pangandaran

    SMKN PANGANDARAN dibangun pada era otonomi daerah yang memadukan antara potensi yang ada di Kabupaten Ciamis dengan Pemerintah Pusat melalui Proyek Pengembangan Pendidikan Berorientasi Keterampilan Hidup -  Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan - Dikdasmen - Departemen Pendidikan Nasional.
          Peran serta dari Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam hal ini sangat menentukan dalam pengembangan SMKN PANGANDARAN, karena dengan digulirkannya otonomi daerah ternyata dunia pendidikan juga tidak luput dari kebijakan ini.
          Maka dalam hal pengembangan SMKN PANGANDARAN memerlukan suatu perencanaan serta strategi yang sangat matang sehingga pendirian Unit Sekolah Baru ini dapat mencapai sasaran yang diharapkan terutama dapat merupakan salah satu jawaban dari visi Pemerintah Kabupaten Ciamis yaitu terciptanya masyarakat Kabupaten Ciamis yang sejahtera melalui pengembangan agrobisnis dan kepariwisataan yang andal.
          Oleh karenanya peran serta dari seluruh unsur yang terkait baik masyarakat, dunia kerja dan instansi pemerintah harus saling bantu demi kelancaran program ini.  Penelusuran kerja bagi lulusan SMK Negeri Pangandaran mutlak diperlukan, karena minat lulusan sekolah kejuruan lebih condong untuk langsung terjun ke dunia kerja.

1.     Visi Sekolah

Menjadi institusi penghasil lulusan yang berstandar nasional dan internasional tahun 2015.

2.     Misi Sekolah

  1. Melaksanakan pembelajaran secara profesional dan berwawasan mutu.
  2. Membentuk pribadi berkompetensi unggul, profesional, memiliki jiwa kewirausahaan (entrepreneurship), serta dapat bersaing secara global.
  3. Mendidik pribadi supaya berakhlak mulia, berbudaya lokal, serta berwawasan lingkungan.
  4. Meningkatkan kerjasama dengan dunia usaha dan dunia industri serta masyarakat.
  5. Mewujudkan lingkungan sekolah yang kondusif bagi tumbuhnya kultur edukatif dan ilmiah.

3.     Tujuan Sekolah

  • Pada tahun 2014, 100% pembelajaran dilakukan secara profesional dan berwawasan mutu, yang diukur dari terpenuhinya persyaratan tenaga pengajar, tenaga pengajar terbiasa melakukan penelitian tindakan kelas, perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, terpenuhinya standar penilaian, dan evaluasi.
  • Pada tahun 2014 lulusan memiliki pengakuan kompetensi dari DU/DI bertarap nasional dan internasional, melengkapi dirinya dengan sertifikat profesi berstandar nasional dan internasional, serta memiliki sertifikat pendidikan kewirausahaan (entrepreneurship).
  • Pada tahun 2014, siswa mendapat pengakuan dari masyarakat sebagai lulusan yang berakhlak mulia, mampu menerapkan karakter bangsa dalam kesehariannya, serta menjadi pelopor dalam kepedulian terhadap lingkungan hidup.
  • Pada tahun 2014, sekolah memiliki 40 Mou kerjasama dengan mitra nasional dan 8 MoU dengan mitra internasional.
  • Pada tahun 2014 sekolah memiliki fasilitas standar yang diperlukan untuk pembelajaran dan lingkungan sekolah tertata dengan baik serta kondusif bagi tumbuhnya kultur edukatif dan ilmiah.


    Kompetensi keahlian:
  • NKPI (Nautika Kapal Penangkap Ikan)
  • TPHPi( Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan)
  • TKPI (Teknika Kapal Penangkap Ikan)
  • TKJ ( Teknik Komputer dan Jaringan)
  • Teknik Otomotif
Selengkapnya..

Monday, October 22, 2012

Langkah Kab.Pangandaran Semakin Dekat

 DPR akhirnya menyetujui pembentukan 5 Daerah Otonom Baru (DOB) Yang sebelumnya di usulkan sembilan DOB,Yang 4 Di antaranya akan di bahas dalam sidang selanjutnya

"Pada dasarnya, sembilan daerah disepakati, tapi masih ada yang belum memenuhi syarat, seperti batas wilayah dan penyerahan dana hibah," jelas Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa, di Gedung DPR, Jakarta,(22/10/2012)


Panja RUU DOB Komisi II mengusulkan sembilan DOB, yakni Kalimantan Utara (Kaltara), Pangandaran, Malaka, Mahakam Ulu, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Mamuju Tengah, Pesisir Barat, dan Musi Rawas Utara.

Namun, yang disetujui  adalah Provinsi Kaltara, Kabupaten Pangandaran (Jawa Barat), Kabupaten Manokwari Selatan (Papua Barat), Kabupaten Pegunungan Arfak (Papua Barat), dan Kabupaten Pesisir Barat (Lampung).

Dalam pandangan fraksi, Demokrat menyetujui hal tersebut. Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi PAN, Fraksi PKB, Fraksi Gerindra, dan Hanura juga menyetujui.
Sementara, Fraksi PKS menyetujui dengan catatan, agar sisa empat yang lain dibahas seksama dalam tempo sesingkat-singkatnya.

PPP pun memberikan catatan, agar empat DOB dapat diselesaikan paling lambat akhir tahun ini.
Agun menuturkan, pengesahan DOB menggunakan Peraturan Pemerintah Nomor 78, juga pendekatan lain seperti politik, geostrategik, maupun potensi dalam memberikan efektivitas pelayanan publik.

Sedangkan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menilai, Komisi II melakukan terobosan yang sangat praktis dan efisien. Dalam hal ini, DPR juga melibatkan DPD.

"Kami setuju terhadap rancangan ini," ucap Gamawan.
Selama lima tahun, ungkap Mendagri, belum ada penyerahan aset, tapi dalam draf sudah ada terobosan, karena sudah ada penyerahan aset dan sanksi.
"Ini bisa menjadi pegangan kami dalam pemekaran," katanya

Sumber : TribunNews
Selengkapnya..